Sudah tahu
pengumuman tantangannya sejak awal, namun sayang belum kesampaian untuk
membuat. Sedangkan Januari sudah berakhir, jadi saya kira sudah kelewat
deadline. Tiba-tiba kemarin lihat postingan teman Lina, ternyata belum
berakhir. Asyik…asyik masih punya kesempatan.
Awalnya
sudah punya ide mau bikin untup-untup, bahan dan cara bikinnya pun mudah. Eh giliran
sampai sini berubah haluan gegara ada tukang tape singkong lewat. Langsung ide
muncul dan minta tolong ponakan untuk membelikan. Murah meriah dapat banyak
pula hehehe
Rondo royal.
Yup, nama makanan tradisionalnya tape goreng. Kalau di daerah Jawa Timur sering
disebut begitu, entah darimana muasal diberi nama begitu. Sempat berpikir
keras, darimana royalnya? Hihihi
Akan tetapi
makanan ini banyak disukai baik anak-anak maupun orang dewasa. Legitnya tape
beradu dengan gula merah di dalamnya. Kali ini saya pakai adonanya bu Liliek S
Sundoko dalam bukunya Kue Basah Nusantara. Berikut resepnya yang sudah saya
modif…#tetep :D
Rondo Royal
Bahan :
400 gr tape
singkong
1 butir
telur
30 gr gula
pasir
½ sdt vanili
bubuk
½ sdt garam
100 ml air
suam-suam kuku
100 gr
tepung beras
50 gr tepung
terigu
100 gr gula
merah, sisir
Minyak untuk
menggoreng
Cara
Membuat:
1. Campur telur,
gula, vanili bubuk dan garam menjadi satu. Kocok dengan garpu hingga tercampur
rata. Tuang air sedikit-sedikit.
2. Masukkan tepung
beras secara bergantian dengan tepung terigu sedikit demi sedikit hingga adonan
menjadi licin dan tidak berbutir. Diamkan selama 15 menit.
3. Belah bagian
tengah tape, isi dengan gula merah lalu rapatkan lagi. Lakukan hingga tape
habis.
4. Celupkan tape
ke dalam adonan tepung, goreng dengan api sedanf hingga berwarna kuning
kecoklatan. Angkat, tiriskan.
5. Sajikan.
Alhamdulillah enaaak, bisa jadi teman santai sambil minum teh atau kopi :)
Oalahhhh tape goreng namanya rondo royal toh....
BalasHapusRondo royal ini mungkin dulu hanya diperuntukkan sebagai makanan bagi kaum bangkawan non pribumi, makanya dinamakan rondo royal.
Barangkali sejarahnya begitu kali ya mbak, soalnya aku juga gak begitu paham kenapa dinamakan rondo royal xixixi. padahal bahasa Indonesianya cukup tape goreng :D
Hapus